NARASI21.ID (BOALEMO) – Pernyataan ketua lembaga adat Kabupaten Boalemo, Hisyam Tambiyo, pada prosesi adat Tonggeyamo ditanggapi Kepala Dinas Nekertrans, Andi Faizal Hurudji.
Faizal menyesalkan sikap Hisyam yang menyebut Pemda Boalemo memiskinkan Penjabat Bupati Boalemo, Hendriwan, disela penentuan 1 syawal 1444 Hijriah belum lama ini.
“Terus terang saya merasa malu dan kecewa dengan pernyataan kak Hisam yang seakan-akan menelanjangi Pemerintah Daerah malam itu. Padahal apa yang disampaikan belum tentu benar. Kenapa tidak dicek dulu ke Pemda soal uang makan minum rudis Penjabat Bupati?,” ketus Faizal saat dimintai tanggapan soal berita Penjabat Bupati Boalemo hanya makan mie instan, yang diberitakan salah satu media online.
Kadis Nakertrans mengungkapkan, ketua lembaga adat menyampaikan Pemda Boalemo seolah-olah tidak memperhatikan anggaran rumah tangga Penjabat Bupati Boalemo, hingga menyebabkan Pejabat yang diutus Kementerian itu hanya makan mie instan.
“Ini saya dengar Penjabat Bupati tinggal makan mie instan, anggaran di rudis tidak dicairkan, perjalanan dinas juga tidak ada,” ungkap Faizal mengutip penyampaian ketua lembaga adat Kabupaten Boalemo
Seharusnya kata Faizal, sebagai tokoh adat, Hisyam Tambiyo terlebih dulu menggali kebenaran informasi yang diterima.
“Sekarang daerah sudah malu atas penyampaian ketua lembaga adat. Saya terus terang kecewa dengan hal ini,” ucap Faizal, Minggu, (23/04)
Sementara itu, Bendahara Umum Setda Boalemo, Yolan Dali, saat dikonfirmasi mengatakan anggaran rumah dinas maupun perjalan dinas Penjabat Bupati cair setiap bulan.
“Semua SPJ lengkap. bukti siapa yang menerima anggaran ada semua,” katanya
Lebih lanjut, ketua lembaga saat didatangi awak media menyampaikan permohonan maaf atas penyampaiannya saat prosesi Tonggeyamo.
“Saya mohon maaf atas kesalahpahaman ini, tadi juga bendahara sudah klarifikasi ke saya. Semua bukti-bukti pencairan sudah saya lihat. Disini juga sudah bisa dilihat siapa yang salah dan benar, dan juga siapa yang munafik. sekali lagi saya mohon maaf,” ucap Hisyam mengakhiri
REDAKSI – M. NANTO
