NARASI21.ID – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Boalemo, menggelar rapat Mengkaji BAZNAS (Nge-BAZ), yang dibuka Penjabat Bupati Boalemo, Dr. Drs. Hendriwan, M.Si di Hotel Grand Amalia, Kecamatan Tilamuta. Jum’at, (21/10)
Kegiatan Nge-BAZ merupakan rapat rutin yang dilaksanakan dua bulan sekali oleh seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Gorontalo, yang bertujuan untuk mengkaji kegiatan pengumpulan Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS), serta program-program BAZNAS.
Kegiatan tersebut dihadiri, Plt. Ketua BAZNAS Provinsi Gorontalo, Iwan Adam, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Boalemo, Dr. Hi. Sabara Karim Ngou, M.Si, Ketua BAZNAS BOALEMO, Mus Moha, dan para pimpinan BAZNAS se-Kabupaten/Kota.
(Foto Istimewa: Mitro Nanto)
Menariknya saat Kakan Kemenag memberikan sambutan, Sabara Karim Ngou, mengatakan Pj. Bupati Hendriwan merupakan kepala daerah yang sangat mensuport program BAZNAS.
Dimana Kakan Kemenag mengungkapkan, dengan hadirnya Pj. Bupati, BAZNAS Boalemo kembali bangkit untuk membantu kaum dhuafa dan masyarakat yang membutuhkan uluran tangan dari pemerintah daerah.
“Seperti yang kita ketahui bersama, BAZNAS Boalemo ini sempat terpuruk beberapa tahun kemarin, program-program tidak ada yang jalan, karena kebijkan pemerintah menghapus pemotongan Zakat, Infaq, Sedakah dari ASN, allhamdulilah setelah bapak Hendriwan menjadi Pj. Bupati, beliau kembali mengaktifkan potongan 2,5% bagi ASN untuk disihkan pada kaum dhuafa melalui BAZNAS BOALEMO, maka dari itu beliau layak diberi gelar sebagai Bupati Penggerak Zakat,” kata Sabara sambil didukung tepukan meriah dari seluruh pengurus BAZNAS.
Sementara itu Pj. Bupati mengucapkan terima kasih kepada Ketua BAZNAS, Mus Moha, sebagai tuan rumah kegiatan Nge-BAZ dan seluruh pimpinan BAZNAS Provinsi Gorontalo.
“Terima kasih kepada seluruh peserta yang sudah hadir di Kabupaten Boalemo, semoga rapat ini bisa berjalan dengan lancar, dan kepada para pimpinan semoga amanah dalam menjalankan program-program BAZNAS,” kata Hendriwan
Selanjutnya Mus Moha juga mengapresiasi Pj. Bupati atas dukungan yang selama ini diberikan kepada BAZNAS Kabupaten Boalemo.
Terakhir ia juga mempersilahkan peserta rapat untuk berlibur menikmati akhir pekan pada objek wisata Pantai Bolihutuo, yang bertepatan dengan pelaksanaan Festival Pesona Boalemo.
Diketahui Program Nge-BAZ yang difokuskan mengkaji ketentuan yang berhubungan dengan pengelolaan zakat oleh BAZNAS ini menyepakati beberapa hal diantaranya,
- Seluruh pimpinan BAZNAS Kabupaten/Kota pada Tahun 2023 wajib mengupayakan bantuan biaya operasional dari pemerintah daerah pada masing-masing BAZNAS, sesuai ketentuan Undang-Undang No 23 Tahun 2011 tentang pengelolaan zakat dan Peraturan Pemerintah No 14 Tahun 2014 tentang pelaksanaan Undang-Undang No 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan zakat.
- Seluruh Pimpinan BAZNAS Kabupaten/Kota sepakat dalam pengelolaan dana Zakat, Infak, Sedekah sesuai dengan prinsip 3 S (Aman Syar’i, Aman Regulasi dan Aman NKRI).
- Program Nge-BAZ ini menjadi media informasi dan koordinasi bagi seluruh pimpinan dan pelaksana dalam menjalankan program pada masing-masing BAZNAS Kabupaten/Kota agar seluruh program BAZNAS selaras dan terukur.
M. NANTO
