Bahas Solusi Banjir, Kapolres Boalemo Gelar Diskusi Bersama Pemerhati Lingkungan

Bagikan Berita

NARASI21.ID (BOALEMO) – Peristiwa banjir bandang dan tanah longsor yang terjadi di Kabupaten Boalemo beberapa pekan lalu, menjadi perhatian Kapolres , AKBP Deddy Herman, S.I.K., dan jajaran Polres Boalemo.

Diwawancarai awak media narasi21.id, AKBP Deddy mengatakan, guna membahas solusi dari kejadian itu, pihak Polres Boalemo menggelar diskusi  bertajuk “Ngobrol Bareng Asik” (Ngobras) yang melibatkan  awak media, mahasiswa, aktivis, dan pemerhati lingkungan.

“Kegiatan ini bertujuan untuk mencari solusi terkait peristiwa bencana alam yang terjadi di Boalemo, terutama bencana banjir bandang yang sering terjadi ketika intensitas hujan cukup tinggi,” jelas Kapolres Boalemo, Jum’at, (30/12)

AKBP Deddy juga menyampaikan, giat Ngobras merupakan program baru yang digagas Polres Boalemo, yang bertujuan untuk mendengarkan gagasan ataupun masukan dari peserta diskusi.

“Kegiatan kali ini juga sebagai evaluasi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum masing-masing. Terkait masalah banjir dan tanah longsor, kami berharap melalui dialog ini melahirkan solusi agar peristiwa ini tidak terjadi lagi,” ujar AKBP Deddy

Sementara itu salah satu aktivis sekaligus pemerhati lingkungan, Nanang Syawal, mengatakan peristiwa banjir dan tanah longsor yang terjadi, diakibatkan kelalaian manusia.

Nanang mengungkapkan, sampah yang menumpuk di sungai dan saluran irigasi menjadi penyebab banjir, sehingga sungai tidak bisa menampung debit air yang besar.

“Bahkan sampah yang dibuang masyarakat ke sungai hampir mencapai 15 Ton dalam perharinya. Selain itu menurut saya, banyaknya area hutan yang gundul akibat praktek ilegal loging, menjadi penyebab utamanya,” ungkap Nanang

Nanang berharap, masalah sampah dan penggundulan hutan yang sering menyebabkan bencana alam, agar mejadi perhatian pemerintah.

Turut hadir dalam diskusi, Wakapolres Boalemo, KOMPOL Okta Hermansya, S.I.K, Kabag Ops, AKP Komang Saptaprama, S.I.K, Kasat Reskrim, IPTU Andhira Berlian Utami Salindeho, S.Tr.K, Kasat Intelkam, IPTU Gatot Widodo, S.H, Kapolsek Tilamuta, IPTU Harun Imran.

M. NANTO

Exit mobile version